Kepercayaan konsumen mulai kembali ke pasar saham Eropa setelah terjadinya gejolak di sektor perbankan global baru-baru ini…
EURGBP Melanjutkan Fase Naik
Diperbarui • 2020-09-14
Nilai tukar pasangan mata uang EURGBP pada perdagangan pekan ini berada dalam fase naik yang sangat signifikan
Terlihat pada pergerakan grafik sejak perdagangan dua pekan lalu, pasangan mata uang EURGBP mampu bergerak menguat secara bertahap hingga akhirnya menembus kuatnya level resisten yang terbentuk pada timeframe daily. Kembali menguatnya pergerakan grafik EURGBP disebabkan oelh kembali menguatnya mata uang Euro dan melemahnya mata uang Pound Sterling akhir-akhir ini.
Meskipun secara fundamental perekonomian Eropa masih terlihat kurang baik, namun mata uang Euro mampu menguat akibat melemahnya index US Dollar, sedangan permasalahan perjanjian Brexit antara Uni Eropa dan juga Inggris mampu memberi tekanan pelemahan terhadap mata uang Pound sterling, dengan adanya kondisi tersebut maka memberi peluang besar bagi pergerakan pasangan mata uang EURGBP untuk kembali bergerak menguat pada perdagangan pekan ini.
Analisa Teknikal
Secara teknikal pergerakan pasangan mata uang EURGBP masih berada dalam fase naik yang kuat, hal ini terlihat dari pergerakan candle yang mampu menembus kuatnya level resisten pada timeframe daily. Sinyal naik bagi pair EURGBP juga tergambar pada indikasi berikut:
- Titik indikator parabolic SAR maasih berada dibawah candle daily
- Indikator Stokastik masih bertahan di level 80
- Histogram indikator MACD masih berada diatas garis signal line
- dari beberapa indikasi berikut tersebut maka memberi peluang bagi pair EURGBP untuk melanjutkan pergerakan naikknya pada perdagngan pekan ini.
Indikasi:Bullish
EURGBP memiliki peluang naik pada level resisten di harga 0.93100 sampai dengan 0.94100
Support EURGBP berada pada level harga 0.91400
Grafik EURGBP Timeframe Daily
Menyerupai
Pergerakan grafik nilai tukar pasangan mata uang Euro terhadap US Dollar kembali berada dalam tekanan turun yang kuat pada perdagangan pekan ini Kembali tertekannya pair EURUSD terjadi akibat beberapa faktor, diantaranya adalah penguatan yang terjadi…
Pergerakan grafik nilai tukar pasangan mata uang GBPUSD bergerak turun secara drastis pada perdagangan pekan ini Mata uang pound sterling melemah tajam terhadap mata uang US Dollar pada pekan ini, bahkan jatuhnya pair GBPUSD tersebut mampu menembus…
Berita terbaru
Pasar saham Asia sebagian besar libur untuk Jumat Agung pada perdagangan Jumat (29/03/2024). Dolar AS juga menguat terhadap euro sebelum data inflasi utama AS
Dolar Australia menguat tipis di awal perdagangan akhir pekan ini, namun masih dalam tren penurunan. Pasar diperkirakan sepi karena memperingati Jumat Agung. Dolar AS menguat karena data ekonomi AS menunjukkan ekspansi,
Pasar saham Asia memiliki sentimen sideways dengan bias bearish pada perdagangan Kamis (28/03/2024), karena adanya sentimen ketidakpastian menjelang data indeks harga PCE AS..penjualan ritel Australia dirilis lebih kecil dari perkiraannya.